More Than Just A Car: How a Family Guys Modifiying Their MPV

   Halo semua, sebelum berjalan lebih jauh di blog ini saya ingin memperkenalkan diri terlebih dahulu. Nama saya Ivan Jayakusuma, author dari instagram @vanjeworks. Blog ini sebenarnya sebagai salah satu tempat penyaluran hobi saya yaitu motret. 


  Pada artikel perdana ini, saya akan membahas tentang salah satu hal yang saya suka yaitu kultur otomotif di Indonesia. Mungkin bagi sebagian awam akan bertanya apa itu kultur otomotif. Menurut pandangan saya sendiri hal itu merupakan sebagai suatu gambaran, suatu penjelasan tentang dunia otomotif di Indonesia. Untuk lebih lanjut bisa kalian lihat di artikel ini.



  

Pada hari Minggu yang lalu, saya mendapatkan kesempatan untuk melakukan photoshoot -dengan beberapa mobil dari Innova VVT-i Community yang biasa disingkat IVC. Singkat penjelasan IVC merupakan komunitas berbasis Toyota Innova dengan bahan bakar BENSIN. Hal ini mengacu pada Innova yang selalu mempunyai dua versi, VVT-i (bensin) dan D4-D(diesel). Pada awalnya saya cukup kaget karena ternyata owner atau pemilik mobil ini rata-rata sudah berkeluarga. Saya pun terkagum melihat modifikasi yang mereka lakukan karena mengarah ke arah proper modified atau bisa dikatakan tidak menyalahi fungsi dari modifikasi itu sendiri

"Modifikasi yang kami lakukan memang ditujukan untuk daily use mas, jadi harus tetap bisa digunakan seperti biasa dan nggak susah dipakai sehari-hari" ujar Robby, pemilik Innova facelift dengan velg Enkei RPF01. Hal ini juga diaminkan oleh teman-temannya. Namun yang perlu diperhatikan adalah rata-rata dari mereka menggunakan original aftermarket parts atau parts modifikasi asli dan bukan tiruan. "Memang harganya cukup mahal, namun dibalik hal tersebut ada build quality yang sangat baik dan juga jangka umur barang yang cukup lama" kata Candra, pemilik Innova hitam dengan velg Rays CE28N. Berikut penjelasan modifikasinya yang lebih rinci!

    Innova pertama yang kalian lihat disini adalah milik Mr. Robby. Walaupun kelihatannya   simpel namun cukup banyak ubahan yang dilakukan. Hal yang paling pertama adalah proses facelift atau ganti muka ke tahun yang lebih muda. Dalam hal ini Mr. Robby melakukan ubahan dari Innova Luxury 2008 menjadi Innova Luxury 2014. Dengan tambahan headlamp retrofit. 

 Berlanjut ubahan di kaki kaki antara lain adalah penggunaan per sportkit dari Eibach dengan kombinasi shockbreaker dari Bilstein, dipadu velg Enkei RPF01 dengan ukuran 18x8.5(Depan) + 8x10(Belakang) dibalut ban Toyo Proxes T1R 235/45 (Depan) 245/45 (Belakang)

Selain ubahan di eksterior, interior pun tidak luput dari tangan jahil Robby. Stir, shiftknob, dan jok semuanya ikut dirombak menggunakan Innova tipe Q paling baru! selain itu Robby memilih untuk melakukan re-trimming pada joknya dengan menggunakan kulit Nappa. Namun tidak semuanya di rubah menuju tipe Q. Speedometer, panel AC dan pintu, Sun visor dan lainnya hanya diubah menjadi tipe V. Agar tidak jenuh saat menghadapi kemacetan Robby juga meng-upgrade perangkat tata suaranya. 

Innova selanjutnya adalah milik Mr. Teddy yang tampil cukup minimalis namun tetap enak dilihat. Berikut spesifikasi lengkapnya

Mr. Teddy menggunakan aliran yang cukup berbeda di mobilnya. Jika dilihat seksama ia lebih memiih gaya elegan dengan menempatkan velg Carlson 1/6 Evo dengan spek 8.5 rata, dibalut ban Accelera 215/40 di depan dan Falken Ziex 225/45. Untuk per sendiri ia menggunakan punya Mercy Boxer yang dipotong sekitar 3 ulir di depan dan 2 ulir di belakang.

Untuk eksterior tidak terlalu banyak ubahan, Mr. Teddy hanya memberikan aksen smoked pada lampu belakangnya, serta melakukan re-paint menjadi hitam di grill depannya. 

What a good taste, sir!

Sedangkan Innova hitam milik Mr.Arden ini juga ternyata hanya melakukan ubahan-ubahan minimalis pada bagian-bagian yang dianggap menimbulkan visual impact yang luar biasa. Maksud saya, langsung terlihat secara signifikan perubahannya. 

Sepertinya hal pertama yang memang wajib dilakukan dalam melakukan modifikasi (dalam hal ini mobil) adalah penggantian velg. Bisa diperhatikan dari semua Innova di artikel ini, hegemoni penggantian velg merupakan alternatif mutlak untuk membuat tampilan mobil menjadi lebih manis. Untuk itu Mr. Arden memilih velg Work yang diproduksi di Jepang dengan tipe 11R + lebar 18x8.5 di depan dan 18x9.5 di belakang plus ban Pirelli P7 225/50

Sebagai finishing touch Mr.Arden menggeser point of interest mobil ini dengan melapisi seluruh krom-krom dengan sticker hitam. Hal ini bisa saya bilang berhasil (menurut pandangan saya tentunya), karena seketika membuat tampilan Innova menjadi semakin gagah. Terutama saat warnanya yang hitam legam bertemu dengan putih yang berasal dari velg Worknya. Kontras namun tidak berlebihan! 

 Innova terakhir dalam photoshoot ini adalah milik Mr. Candra yang terlihat gagah dengan ubahan yang (lagi-lagi) minimalis. Berdasarkan hasil pembicaraan singkat dengan sang "pawang" Innova hitam ini "hanya" menambahkan bodykit tipe Luxury, karena pada platform V bawaannya tidak ada bodykit. Selain itu spion juga sudah dilapisi carbon, begitu juga dengan grillnya yang dilapisi plastidip hitam. Sebagai pemanis ditambahkan Projector DS HID pada lampu depan.

Sementara untuk kaki-kaki Mr.Candra memutuskan untuk tampil "Jepang" dengan bersepatu Volk Rays CE28N 19x8.5 ET 42 (depan) 19x9.5 ET 45 plus ban Toyo T1S 245/40/19 (depan) 255/40/19 (belakang) plus lugnut dengan merk serupa. 

Banyak hal yang dapat dipetik dari photoshoot kali ini. Antara lain adalah proper modification is for everyone. Semua orang bisa menerapkannya. No matter if you a teenager, or even a family guy. Dan tentunya modifikasi tidak memandang jenis mobil apa yang kalian pakai. Selama kalian dapat menerapkan modifikasi yang baik dan sesuai fungsi, mobil sekelas MPV di artikel ini juga dapat terlihat keren, kan?

See you in the next article! 

Bonus Pictures: